“Abang tukang bakso, mari-mari sini..Aku mau beli” ….Inilah sepenggalan kata dalam lagu-lagu anak-anak yang berjudul “Abang Tukang Bakso”. Berdasarkan lagu ini, menunjukkan bahwa bakso adalah makanan favorit masyarakat sejak mereka masih kecil/anak-anak. Lalu apakah yang terjadi pada bakso bulat ini? Umumnya bakso terbuat dari daging sapi segar yang digiling, bahkan ada beberapa penjual bakso keliling yang mencampur bahan tepung untuk meminimumkan bahan baku daging yang belakangan ini sangat mahal. Cara ini masih sangat wajar, karena tepung terigu adalah bahan makanan yang aman untuk dikonsumsi siapapun mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Ternyata pamornya bakso sebagai makanan siap saji yang disukai banyak orang, disalahgunakan oleh beberapa oknum tertentu yang membuat image bakso ini menjadi turun pamor. Apakah yang terjadi? Masalahnya adalah bahan baku bakso yang pada awalnya berupa daging sapi, dua tahun lalu keluarlah bakso daging sapi cs daging tikus…Ikhz,,sungguh menjijikkan bukan! Yang anda makan adalah daging tikus…Jadi nantinya akan timbul nyayian baru yaitu “bakso bulat seperi badan tikus”. Apa reaksi masyarakat? Penjualan bakso menurun drastis! Harga daging sapi pun turun karena tidak laku..Jelas ini merugikan pedangang lain yang tidak melakukan hal ini, mereka bingung kalau-kalau tidak satupun orang yang mau mengkonsumsi bakso lagi..
Penyelidikan dilakukan pemerintah dengan operasi pasar, yaitu terjun langsung ke pasar-pasar untuk mengawasi tempat penggilingan daging bakso tersebut yang diganti dengan daging tikus dan menangkap oknum-oknum penyelewengan bakso tikus ini.. Dan lahasil, nama bakso sudah bersih seperti sedia kala..Dan semua orang mengkonsumsi bakso kembali
Tidak ada komentar:
Posting Komentar